Bantuan sosial beras pra sejahtera

  • Mar 06, 2018
  • morisjaya

Pembagian bansos beras pra sejahtera kampung Moris Jaya

 

morisjaya.desa.id (06 - 03 - 2018) - Bansos rastra adalah kepanjangan dari Bantuan Sosial beras pra Sejahtera. Bansos rastra adalah program dari Pemerintah Pusat, di bawah kewenangan dari Kementrian Sosial. Bansos Rastra merupakan program pengganti dari program subsidi rastra/raskin, yang sudah berjalan selama 19 tahun.

Sebelumnya penerima rastra/raskin harus membayar harga tebus Rp. 1600 per kilo, maka mulai Januari 2018 tidak ada kewajiban membayar karena sudah menjadi bansos. Sesuai namanya bansos rastra memang diperuntukan untuk keluarga prasejahtera (miskin), tentunya program tersebut diharapkan mampu meringankan beban kelurga prasejahtera.

[caption id="attachment_482" align="aligncenter" width="300"]

TKSK Kec. Banjar Agung sedang menyerahkan bansos rastra, didampingi Aparat dan PSM kampung Moris Jaya. (Dok Kampung/Foto Fathur)

[/caption]

Kampung Moris Jaya termasuk dalam wilayah agraris/pertanian, sebagian besar warganya berpencaharian sebagai petani, baik berkebun maupun berladang. Namun tidak semua warga kampung Moris Jaya memiliki lahan garapan yang luas, banyak warga masyarakat hanya memiliki lahan garapan yang sempit bahkan ada yang tidak memiliki lahan garapan sama sekali.

Untuk itu dalam memenuhi kebutuhan mereka bekerja sebagai buruh, baik buruh tani maupun buruh angkut tentunya dengan penghasilan yang serba pas - pasan. Tingkat kemiskinan dikampung Moris Jaya tergolong cukup tinggi, sekitar 30% dari jumlah Kepala Keluarga. Dengan adanya program bansos rastra sangat membantu bagi keluarga pra sejahtera yang ada di Kampung Moris Jaya.

[caption id="attachment_483" align="aligncenter" width="300"]

Penerima manfaat bansos rastra mengantri menunggu giliran.(Dok kampung/foto Fathur)

[/caption]

Jumlah penerima manfaat bansos rastra di kampung Moris Jaya sebanyak 173 kepala keluarga, sedang keluarga pra sejahtera di kampung Moris Jaya lebih kurang sekitar 430 kepala keluarga, sehingga tidak semua warga Pra sejahtera di kampung Moris Jaya dapat tersentuh oleh program bansos rastra. Data yang diterima dari pusat masih data lama, Sedangkan kondisi perekonomian masyarakat sudah berubah.

Data penerima manfaat yang diterima oleh pemerintah kampung Moris Jaya masih kurang valid, warga masyarakat yang seharusnya layak mendapat bansos rastra tidak ada dalam data penerima manfaat. Sedangkan sebaliknya, warga yang sudah kurang layak mendapatkan bansos rastra tapi malah masuk dalam data penerima manfaat bansos rastra.

[caption id="attachment_484" align="aligncenter" width="300"]

TKSK kec. Banjar Agung Ibu Rismayanti sedang menyampaikan sambutanya. (Dok kampung/foto Fathur)

[/caption]

Pada saat penyerahan bansos rastra kampung Moris Jaya, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan ( TKSK ) kecamatan Banjar Agung Ibu Rismayanti, menyampaikan kepada penerima manfaat bansos rastra "bahwa data penerima rastra ini bukan aparatur kampung yang membuat, melainkan data diterima dari pusat. Dan data ini pasti akan berubah, bagi warga yang sekarang menerima bansos rastra bulan depan belum tentu tetap terdaftar sebagai penerima bansos rastra".

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa sebaik - baiknya suatu program tentu tidak lepas dari kekurangan disana - sini. Masyarakat berharap agar Pemerintah segera memutahirkan data penerima bansos rastra, sehingga tidak ada lagi polemik di Masyarakat. Agar masyarakat bisa lebih tenteram dan aparatur pemerintah kampung pun tidak lagi dapat benturan dari masyarakat yang kurang puas dengan adanya program bansos rastra yang salah sasaran.